JOIN GRUP WHATSAPP: Pusat Studi Islam

Sirah

Aisyah, Istri Nabi dan Ibu Orang-orang Beriman

Beliau adalah Ummul Mukminin Aisyah binti al-Imam ash-Shiddiq al-Akbar Khalifah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam Abu Bakr ash-Shiddiq Abdullah bin Abu Quhafah Utsman bin Amir bin Amr bin Ka’b bin Sa’d bin Taim bin Murroh bin Ka’b bin Luayy al-Qurosyiyyah at-Taimiyyah. Ibunya adalah Ummu Ruman binti Amir bin Uwaimir bin Abdu Syams bin Atab al-Kinaniyyah.

Beliau dinikahi oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sebelum hijrah, sesudah wafatnya Khadijah binti Khuwailid radhiyallahu ‘anha dua tahun sebelum hijrah, dikumpuli oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sepulang beliau dari Perang Badar ketika di berusia 9 tahun. Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata, “Rasulullah menikahiku sepeninggal Khadijah waktu itu aku berusia 6 tahun, dan masuk kepadaku ketika aku berusia 9 tahun.” Urwah berkata, “Aisyah berada di sisi Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam selama 9 tahun.

BACA JUGA: Aisyah binti Abu Bakar dan Keutamaannya

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah menikahi wanita dalam keadaan masih gadis selain dia, dan tidak pernah mencintai seorang wanita lebih dari cintanya kepada Aisyah radhiyallahu ‘anha. dia adalah istri Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam di dunia dan di akhirat.

Suatu saat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada Aisyah radhiyallahu ‘anha “Aku bermimpi didatangi malaikat yang membawaku dalam kain sutra dan dikatakan kepadaku, ‘Inilah istrimu.’ Maka aku buka wajahnya ternyata engkau yang ada di dalam kain tersebut.” Maka aku berkata, “Jika ini datang dari Allah maka Allah akan melangsungkannya.”

BACA JUGA:  Cinta Nabi ﷺ kepada Aisyah

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat mencintai Aisyah radhiyallahu ‘anha dan sangat menampakkan kecintaannya tersebut, ketika beliau ditanya oleh Amr bin Ash radhiyallahu ‘anhu tentang manusia yang paling dicintainya maka beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Aisyah.” Ini adalah berita yang shahih walaupun tidak disukai oleh orang-orang Rafidhah. Kecintaan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada Aisyah radhiyallahu ‘anha adalah perkara yang masyhur di kalangan sahabat, sehingga jiak ada seorang dari mereka hendak memberikan hadiah kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berusaha memilih hari giliran Aisyah radhiyallahu ‘anha untuk mengharap keridhaan beliau. []

SUMBER: ABU UMAMAH

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: wa.me/6285860492560 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam20
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam

Related posts
Sirah

Ketika Umar bin Khattab Bertemu Orang yang Pernah Tidak Mempan Dibakar Api

Sirah

Bagaimana Para Sahabat Menjaga Agamanya

Sirah

Saat Istri Amirul Mukminin Jadi Seorang Bidan

Sirah

Abdurrahman bin Auf, 1 dari 8 Orang Pertama yang Memeluk Islam

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *