JOIN GRUP WHATSAPP: Pusat Studi Islam

Renungan

Memaafkan

Saat diejek atau disakiti seseorang, ada kalanya kita akan merasa kesal dan atau marah. Namun, ada baiknya bagi kita untuk tidak membalas ejekan atau hinaan itu dengan ejekan atau hinaan lainnya. Kenapa? Karena kita sebagai umat muslim punya pedoman hidup yang dibawakan oleh Rasulullah. Yaitu, Al-Qur’an.

وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الذِّكْرَ لِتُبَيِّنَ لِلنَّاسِ مَا نُزِّلَ إِلَيْهِمْ وَلَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُونَ

“Dan Kami turunkan kepadamu Al Quran, agar kamu menerangkan pada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka dan supaya mereka memikirkan” (QS. An-Nahl: 44)

Dalam Al-Qur’an sendiri, Allah mengatakan pada umatnya agar menjadi seorang yang pemaaf, ketimbang mengurusi ejekan dari orang-orang.

خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ

“Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf, serta jangan pedulikan orang-orang yang bodoh.” (QS. Al-A’raf: 199) []

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: wa.me/6285860492560 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam20
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam

Related posts
Renungan

Tanda Seseorang Beramal untuk Tujuan Dunia

Renungan

5 Nasihat Nabi dan Ulama yang Menggetarkan Jiwa

Renungan

Waktu Berangkat Sudah Tiba, tetapi Engkau Tidak Punya Berita..

Renungan

Renungan Ibnul Jauzi: Berhati-hati Menyikapi Orang Lain

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *