Memiliki kehidupan yang baik adalah sesuatu yang diinginkan setiap manusia yang ada di bumi ini. Bisa jadi setiap orang memiliki ukuran berbeda tentang konsep kehidupan yang baik. Namun satu yang tak bisa dipungkiri, ternyata mayoritas manusia menjadikan materi sebagai parameter baiknya kehidupan.
Tidak mengherankan jika kemudian kebanyakan manusia mengejar kehidupan dunia tiada henti. Karena berpikir, materi yang berlimpah akan menjadikan kehidupan yang lebih baik. Dan ini yag akan menjadi sumber kebahagiaan.
Tidak sedikit yang akhirnya tergelincir. Melupakan bahwa dunia ini hanya sementara dan merasa akhirat masih sangat jauh dan lama.
Betulkah keberlimpahan materi bisa menjadi sumber kebahagiaan? Sedangkan ternyata banyak pula yang memilikinya namun tak jua menemukan bahagia. Hingga justru memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
Ternyata, konsep kehidupan yang baik, yang menjadi keinginan semua orang, yang menjadi alasan kebahagiaan, sudah disebutkan dengan jelas dalam Al Qur’an.
Allah Ta’ala berfirman:
مَنْ عَمِلَ صَالِحًا مِّنْ ذَكَرٍ اَوْ اُنْثٰى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهٗ حَيٰوةً طَيِّبَةًۚ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ اَجْرَهُمْ بِاَحْسَنِ مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
“Barangsiapa mengerjakan amal shalih, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. An Nahl: 97)
Kehidupan yang baik itu, yang penuh ketentraman dan kebahagiaan, bisa didapatkan dengan iman dan amal shalih. Amal shalih yang dilakukan benar-benar karena iman, bukan karena mengharapkan pujian atau timbal balik dari manusia.
Inilah jaminan dari Alla Ta’ala untuk semua hamba-Nya. Jaminan yang tdak mungkin mendatangkan kerugian. Pilihannya, apakah kita meyakininya atau memilih untuk mengabaikannya. []
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: wa.me/6285860492560 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam20
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam
