
Umar bin Khattab menjadikan kerja sebagai bentuk ibadah tertinggi. Ia pernah berpetuah, “Aku tetapkan kalian tiga berpergian: berhaji, berjuang di jalan Allah, dan berunta demi mencari sebagian karunia Allah.” Bahkan ia menganggap syahid seseorang yang meninggal dalam perjalanan terakhir. Untuk lebih jelasnya, pastikan simak riwayat berikut.
Sekali waktu, Umar menanyakan nafkah seseorang yang tekun beribadah di masjid. Orang itu menjelaskan, “Aku memiliki saudara yang mencari kayu. Lalu dia mendatangiku dan mencukupiku.”
BACA JUGA: Umar bin Khattab dan Putranya, Abdullah
Lantas ditanggapi Umar bin Khattab, “Berarti saudara engkau lebih beribadah daripada engkau.”
Di zaman Nabi hal serupa pernah terjadi. Saat sekelompok orang membiayai haji seseorang, maka Nabi menilai sekelompok orang itu lebih baik daripada orang dibiayai tersebut.
Lain waktu Umar bertanya kepada seseorang yang sudah lanjut usia, “Apa yang menghalagi engkau untuk menanami tanah engkau?”
Maka dijawablah, “Aku ini sudah tua renta. Mungki saja aku meninggal besok.”
Lantas apa tanggapan Uma bin Khattab? Langsung saja ia menyuruh orang itu untuk menanam, bahkan ia sempat menemani menanam.
BACA JUGA: Yang Dilakukan Umar bin Khattab pada Malam Hari
Masih soal kerja, Umar bin Khattab pun sering menasihati, “Cukupilah diri engkau, niscaya akan lebih terpelihara agama engkau dan lebih mulia diri engkau.” Bukan cuma menasihati, Umar juga melakukan apa yang ia nasihatkan. Misalnya saja, begitu selesai shalat shubuh, ia selalu bergegas menuju kebunnya di Juruf. Ia berusaha mencukupi dirinya.
Terkait ini Nabi pun pernah berwasiat, “Di antara dosa-dosa, ada dosa yang tidak dapat terhapus dengan puasa dan shalat. Ia hanya dapat dihapus dengan berususah payah mencari nafkah.” Wasiat yang lain, “Allah menyukai hamba yang berkarya dan terampil. Sesiapa yang bersusah payah mencari nafkah untuk keluarganya, maka ia serupa dengan seorang pejuang di jalan Allah.” Sekali lagi, kerja adalah bentuk ibadah yang tertinggi. []
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: Join Group WA (WhatsApp Group)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam2
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam