JOIN GRUP WHATSAPP: Pusat Studi Islam

Yaumul Hisab

3 Kondisi Manusia di Padang Mahsyar

Di padang  Mahsyar ada beberapa situasi sulit yang akan dihadapi oleh manusia, seperti diantaranya:

1. Bahwa orang-orang kafir akan dihimpun dengan diseret diatas wajah-wajah mereka.

Berdasarkan firman Allah ta’ala:

وَنَحْشُرُهُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ عَلٰى وُجُوْهِهِمْ عُمْيًا وَّبُكْمًا وَّصُمًّاۗ مَأْوٰىهُمْ جَهَنَّمُۗ كُلَّمَا خَبَتْ زِدْنٰهُمْ سَعِيْرًا [الإسراء: 97]

“Dan Kami akan mengumpulkan mereka pada hari kiamat (diseret) atas muka mereka dalam keadaan buta, bisu dan pekak. tempat kediaman mereka adalah neraka Jahannam. tiap-tiap kali nyala api Jahannam itu akan padam, Kami tambah lagi mereka nyalanya”.  [al-Israa’/17: 97].

Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim dari haditsnya Anas  bin Malik radhiyallahu ‘anhu, bahwasannya ada seseorang yang bertanya kepada Nabi Muhammad Shalallahu ‘alihi wa sallam: ‘Wahai Nabi Allah, apakah orang kafir kelak akan dikumpulkan di atas wajah mereka pada hari kiamat? Maka Nabi menjawab:

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: « أَلَيْسَ الَّذِى أَمْشَاهُ عَلَى رِجْلَيْهِ فِى الدُّنْيَا قَادِرًا عَلَى أَنْ يُمْشِيَهُ عَلَى وَجْهِهِ يَوْمَ الْقِيَامَة ِ» [ أخرجه البخاري ومسلم ]

“Bukankah Dzat yang menjadikan mereka bisa berjalan  dengan kedua kakinya didunia itu mampu untuk menjadikan mereka berjalan dengan wajahnya kelak pada hari kiamat!? HR Bukhari no: 4760, Muslim no: 2806.

BACA JUGA:  Tentang Padang Mahsyar

2. Diantara manusia ada yang dihimpun berkelompok dan bergolongan-golongan.

Sebagaimana yang dijelaskan sebuah hadits yang dikeluarkan oleh Imam Ahmad di dalam musnadnya, dari haditsnya Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dia bercerita: ‘Rasulallahu Shalallahu ‘alihi wa sallam bersabda:

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: « يُحْشَرُ النَّاسُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ثَلَاثَةُ أَصْنَافٍ صِنْفٌ مُشَاةٌ وَصِنْفٌ رُكْبَانٌ وَصِنْفٌ عَلَى وُجُوهِهِمْ فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَكَيْفَ يَمْشُونَ عَلَى وُجُوهِهِمْ قَالَ إِنَّ الَّذِي أَمْشَاهُمْ عَلَى أَرْجُلِهِمْ قَادِرٌ عَلَى أَنْ يُمْشِيَهُمْ عَلَى وُجُوهِهِمْ أَمَا إِنَّهُمْ يَتَّقُونَ بِوُجُوهِهِمْ كُلَّ حَدَبٍ وَشَوْكٍ ». [أخرجه أحمد ]

“Kelak manusia akan dikumpulkan pada hari kiamat terbagi menjadi tiga golongan; golongan yang berjalan kaki, naik kendaraan dan golongan yang berjalan menggunakan wajah-wajahnya”. Maka ditanyakan oleh para sahabat: ‘Ya Rasulallah, bagaimana mereka (bisa) berjalan dengan wajahnya? Berkata salah seorang perawi yang bernama Affan: -Mereka berjalan-. Kemudian Nabi menjawab: “Sesungguhnya Dzat yang menjadikan mereka bisa berjalan menggunakan kakinya, adalah Maha Mampu untuk menjadikan mereka berjalan dengan menggunakan wajahnya. Adapun mereka, sesungguhnya sangat berhati-hati ketika berjalan dengan wajahnya dari tiap duri dan tanah”. HR Ahmad 14/289 no: 8647.[2]

3. Ada juga diantara mereka yang dihimpun dengan mengendarai kendaraan yang paling mewah.

Hal itu sebagaimana yang tercantum dalam firman Allah ta’ala:

يَوْمَ نَحْشُرُ الْمُتَّقِيْنَ اِلَى الرَّحْمٰنِ وَفْدًا ٨٥ وَنَسُوْقُ الْمُجْرِمِيْنَ اِلٰى جَهَنَّمَ وِرْدًا [ مريم: 85-86]

“(ingatlah) hari (ketika) Kami mengumpulkan orang-orang yang takwa kepada Tuhan yang Maha Pemurah sebagai perutusan yang terhormat. Dan Kami akan menghalau orang-orang yang durhaka ke neraka Jahannam dalam Keadaan dahaga”. [Maryam/19: 85-86].

Beberapa kalangan ulama tafsir mengatakan tentang ayat diatas: ‘Bahwasannya mereka akan dikumpulkan yaitu orang-orang yang bertakwa sambil mengendarai onta yang mewah sebagi bentuk pemuliaan atas mereka. Sedangkan kelak  pada hari kiamat manusia akan dihimpun diatas bumi yang bukan bumi ini. Hal ini berdasarkan firman Allah tabaraka wa ta’ala:

يَوْمَ تُبَدَّلُ الْاَرْضُ غَيْرَ الْاَرْضِ وَالسَّمٰوٰتُ وَبَرَزُوْا لِلّٰهِ الْوَاحِدِ الْقَهَّارِ  [ابراهيم: 48]

“(yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit, dan meraka semuanya (di padang Mahsyar) berkumpul menghadap ke hadirat Allah yang Maha Esa lagi Maha Perkasa”. [Ibrahim/14: 48].

BACA JUGA:  Pertanyaan di Padang Mahsyar

Dikeluarkan oleh Imam Bukhari dan Muslim sebuah hadits dari Sahl bin Sa’ad radhiyallahu ‘anhu, dia berkata: ‘Aku pernah mendengar Rasulallah Shalallahu ‘alihi wa sallam bersabda:

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: « يُحْشَرُ النَّاسُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ عَلَى أَرْضٍ بَيْضَاءَ عَفْرَاءَ كَقُرْصَةِ النَّقِىِّ لَيْسَ فِيهَا عَلَمٌ لأَحَدٍ ». [ أخرجه البخاري ومسلم ]

“Manusia pada hari kiamat kelak akan dihimpun diatas tanah yang putih bersih, bulat tanpa ada kotorannya”.[3] Berkata Sahl atau yang lainnya (ragu-ragu dari perawi), bersabda Nabi: “Tidak ada tanda bekas penduduk sebelumnya”. HR Bukhari no: 6521, Muslim no: 2790. []

SUMBER: AL MANHAJ

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: wa.me/6285860492560 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam20
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam

Related posts
Yaumul Hisab

Akan Ditanya di Alam Kubur

Yaumul Hisab

Rahasia Alam Kubur: Bagaimana Keadaan Manusia Setelah Meninggal?

Yaumul Hisab

Hari ketika Manusia Dihisab

Yaumul Hisab

Sakaratul Maut

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *