Sayyid Quthub mengatakan, “Jika lembaga yang lebih kecil dan murah seperti lembaga keuangan, industri, perdagangan, dan yang lainnya tidak diserahkan kecuali pada orang yang ahli. Yaitu orang yang meiliki kemampuan dalam bidang tersebut dan telah berlatih melebihi bakat yang dimilikinya berupa manajemen dan kepemimpinan.
“Maka kaidah ini pun harus diberlakukan bagi lembaga rumah tangga yang merupakan penghasil unsur paling mahal di semesta ini, yaitu manusia.”
Memahami peran sebagai suami dan sebagai istri dengan sebenar-benarnya ilmu. Karena pertanggngjawaban dalam membangun rumahtangga adalah hal yang sangat besar. Apa yang lahir dari sebuah rumah tangga, akan mempengaruhi baik atau buruknya sebuah peradaban.
Kenalilah peran itu. Pelajarilah dengan saksama.
Allah Ta’ala telah menganugerahkan pada laki-laki ketegaran, ketenangan, dan kemampuan menggunakan pikiran sebelum bertindak. Dan bagi perempuan, Allah berikan sifat lembut, kasih sayang, dan merespon situasi dengan cepat dan seringkali tanpa berpikir panjang.
Sebuah rumah tangga tentu tidak bisa asal dibangun. Ia kokoh berdiri apabila memiliki pondasi yang tepat. Bukan hanya sekadar kecocokan atau kata cinta belaka. []
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: wa.me/6285860492560 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam20
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam