JOIN GRUP WHATSAPP: Pusat Studi Islam

Tahukah Anda

Mukjizat Nama-Nama Surat Al-Quran

Ada yang unik dalam setiap surat al-Quran yang berjumlah 114 surat itu.

Setiap surat al-Quran memuat kata-kata khusus yang tidak disebutkan dalam surat lain. Kaidah ini bisa diterapkan pada 114 surat al-Quran tanpa kecuali!

Surat al-Fatihah menyebutkan dua kata yaitu: اياك – نستعين .

Dua kata ini hanya kita temukan di dalam surat al-Fatihah. Seolah Allah ingin mengingatkan kita di setiap raka’at bahwa “meminta pertolongan” itu hanya dilakukan kepada Allah.

Surat al-Baqarah memuat 647 kata khusus yang tidak disebutkan di dalam surat lain (menurut rasam pertama al-Quran), seperti kata:

الطلاق- الخيط- قثاءها- فومها- عدسها- بصلها

BACA JUGA: Jika Tidak Bisa Membaca Al-Quran

Surat Ali Imran memuat 289 kata khusus yang tidak diulang di dalam surat lain seperti:

حصورا – محررا

Demikian pula surat-surat pendek juga menerapkan kaidah yang sama.

Surat al-Ikhlas memuat 3 kata khusus yang tidak disebutkan dalam surat lain yaitu:

الصمد – يلد – يولد

Seolah-olah Allah mengkhususkan surat ini untuk menegaskan bahwa Dia tidak beranak dan tidak diperanakkan.

Padahal kata يلد atau يولد bisa saja disebutkan di dalam surat-surat lain yang menyebutkan kelahiran Isa al-Masih alaihis salam, kelahiran Maryam, kelahiran Nabi Ismail, Ishaq dan Yahya.

Akan tetapi, dua kata ini ( يلد dan يولد ) saja yang disebutkan dalam surat al-Ikhlas dan dalam bentuk menafikan, untuk mengingatkan kita setiap kali membaca surat ini bahwa Allah tidak beranak dan tidak diperanak.

Sedangkan surat terpendek di dalam al-Quran yaitu surat al-Kautsar yang terdiri atas 10 kata, memuat 5 kata khusus yang tidak disebutkan dalam surat lain yaitu:

اعطيناك – الكوثر – انحر – شانءك – الابتر

Kata الكوثر misalnya bisa saja tercantum dalam surat-surat lain tetapi Allah mengkhususkan surat al-Kautsar dengan kata ini dan menamakannya surat al-Kautsar.

Di antara keajaiban kaidah ini bahwa kata-kata yang secara khusus disebutkan dalam setiap surat itu mengungkapkan isi surat dan bukan asal-asalan.

Kata قريش tidak disebutkan di dalam al-Quran kecuali dalam surat Quraisy.

Kata الماعون hanya disebutkan dalam surat al-Ma’un.

Kata الفلق hanya disebutkan dalam surat al-Falaq.

Kata العاديات hanya disebutkan dalam surat al-‘Adiyat.

Kata الهمزة hanya disebutkan dalam surat al-Humazah.

Kata التين hanya disebutkan dalam surat at-Tin.

BACA JUGA: Kutipan Alquran Sebagai Pengingat

Kata المطففين hanya disebutkan dalam surat al-Muthaffifin.

Kata الطارق hanya disebutkan dalam surat ath-Thariq.

Kata النازعات hanya disebutkan dalam surat an-Nazi’at.

Kata المرسلات hanya disebutkan dalam surat al-Mursalat.

Kata المدثر hanya disebutkan dalam surat al-Muddatstsir.

Kata التغابن hanya disebutkan dalam surat at-Taghabun.

Kata الذاريات hanya disebutkan dalam surat adz-Dzariyat.

Kata الاحقاف hanya disebutkan dalam surat al-Ahqaf.

Kata جاثية hanya disebutkan dalam surat al-Jatsiyah.

Kata النحل hanya disebutkan dalam surat an-Nahl.

Kata النمل hanya disebutkan dalam surat an-Naml.

Kata العنكبوت hanya disebutkan dalam surat al-‘Ankabut.

Kata الفيل hanya disebutkan dalam surat al-Fil.

Kata الكهف hanya disebutkan dalam surat al-Kahfi.

Kata الشعراء hanya disebutkan dalam surat asy-Syu’ara’.

Kata لقمان hanya disebutkan dalam surat Luqman.

Kata ماءدة hanya disebutkan dalam surat al-Ma’idah.

BACA JUGA: Sisi di Mana Tidak Merugikannya Perdagangan dengan Membaca Al-Quran

Demikianlah setiap surat al-Quran memuat kata-kata yang memiliki kaitan dengan isi surat dan tidak disebutkan di dalam surat lain. Umumnya menjadi nama surat.

Ini merupakan mukjizat yang tampak pada hari ini untuk menegakkan hujjah bagi setiap atheis yang menyombongkan diri di samping untuk menyampaikan kebenaran bahwa al-Quran bukan perkataan manusia.

Karena tidak ada seorang pun yang bisa membuat yang serupa al-Quran sebagaimana firman Allah:

قُلْ  لَّئِنِ  اجْتَمَعَتِ  الْاِ نْسُ  وَا لْجِنُّ  عَلٰۤى  اَنْ  يَّأْتُوْا  بِمِثْلِ  هٰذَا  الْقُرْاٰ نِ  لَا  يَأْتُوْنَ  بِمِثْلِهٖ  وَلَوْ  كَا نَ  بَعْضُهُمْ  لِبَعْضٍ   ظهيرا

“Katakanlah, Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa (dengan) Al-Qur’an ini, mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengannya, sekalipun mereka saling membantu satu sama lain.” (QS. Al-Isra’: 88). []

Sumber: Sharia Consulting Center (SCC)

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: wa.me/6285860492560 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam20
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam

Related posts
Tahukah Anda

Lalat dan Perumpamaannya dalam Al-Quran

Tahukah Anda

5 Cara Rasulullah Redakan Amarah

Tahukah Anda

3 Syarat Taubat

Tahukah Anda

Bahayanya Sering Minum Sambil Berdiri!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *