Dari Manshur bin Zazan, “Aku diberi kabar bahwa sebagian yang dilemparkan ke neraka membuat penduduk neraka lainnya menderita karena mencium bau busuk darinya.
“Maka dikatakan padanya, ‘Celakalah kamu. Apa yang telah kamu perbuat? Tidakkah cukup bagi kami untuk menanggung siksa yang telah ditimpakan kepada kami sehingga ditambah lagi dengan bau busuk yang datang darimu?’
“Maka orang tersebut berkata, ‘Aku dahulu adalah orang yang memiliki ilmu pengetahuan, tetapi aku tidak pernah memanfaatkan atau mengambil manfaat dari ilmuku.'” (HR. Ahmd dan baihaqi)
Saatnya kita berhenti sejenak. Dan renungkanlah. Majelis ilmu ke majelis lainnya yang kita datangi; dimanakah ilmu yang kita dapatkan darinya kita letakkan?
Sudahkah ia menjadi pendorong lahirnya rasa takut kita terhadap Allah? sehingga kita senantiasa menjaga diri dalam kebaikan karenanya.
Ataukah ia hanya tersimpan sekadar sebagai tumpukkan pengetahuan dalam diri kita? []
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: Join Group WA (WhatsApp Group)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam2
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam
