JOIN GRUP WHATSAPP: Pusat Studi Islam

Renungan

Apa yang Membuatmu Sibuk

Dari Abdullah bin Umar RA, Rasulullah SAW Bersabda: “Tidak diperbolehkan iri hati kecuali terhadap dua orang: Orang yang dikaruniai (ilmu) Al Qur’an oleh Allah, lalu ia membacanya malam dan siang hari, dan orang yang dikaruniai harta oleh Allah, lalu ia menginfakannya malam dan siang hari.” (HR. Bukhari, Tarmidzi, dan Nasa’i).

Hadits di atas, menyampaikan pada kita dua hal yang bisa dijadikan ajang berlomba dalam mengejarnya. Dua hal mulia yang akan memberikan kerugian besar apabila kita abai dengan keduanya.

Seseorang yang meyakini Al Qur’an, kemudian ia menikmati tilawahnya setiap hari. Lalu Allah tambahkan kenikmatan padanya dengan dibukakan pintu pemahaman. Ditambahkan pula karunia untuk mengamalkan apa yang dibacanya.

Berikutnya adalah orang yang dikaruniai harta. Namun harta baginya hanyalah sebuah titipan. Bukan capaian bukan pula kebanggaan. Ia mendudukkan harta sebagai jalan untuk mendapatkan kebaikan yang lebih banyak di sisi Allah Ta’ala.

Orang seperti ini, tidak memperlakukan dunia sebagai sesuatu yang berharga, yang harus disimpan dan dijaga.

Namun, pernahkah kita merasakan betapa sempitnya waktu yang kita miliki. Sehingga kesibukan seolah tiada akhirnya. Segala pekerjaan tiada ujungnya. Akhirnya merasa tidak tersisa waktu hanya untuk sekadar membaca Al Qur’an.

Pernahkah kita merasa, lelahnya mengejar dunia. Namun dunia yang terkumpul tak pernah membuat puas hati. Sehingga hampir seluruh energi dan waktu dikerahkan untuk terus mengejarnya. Akhirnya membaca Al Qur’an tidak pernah diletakkan menjadi prioritas.

Pada akhirnya, hanya rasa lelah yang didapatkan.

Ketahuilah, yang membuat kita sibuk tiada akhir dan lelah berkepanjangan, adalah karena tiadanya Al Qur’an dalam diri kita.

Al Qur’an adalah solusi dan yang membuka jalan kebaikan. Yang menjaga diri dari kekangan syahwat yang tak terbatas.
Ketika kita memprioritaskan Al Qur’an sebelum menjalani waktu sibuk kita, yakinlah Allah akan mengurus segala urusan hidup kita. Meringankan beban dan mencukupkan kebutuhan dunia kita. Maka biarkan jiwa kita terus diisi dengan Al Qur’an. []

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: Join Group WA (WhatsApp Group)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam2
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam

Related posts
Renungan

Rezeki Terbesarmu Adalah Sifat Ridhamu atas Semua yang Allah Anugerahkan padamu

Renungan

Mahalnya Hidayat Itu

Renungan

Tak Semua Harapan Harus Menjadi Kenyataan

Renungan

Tidakklah Kalian Melihat Betapa Sibuknya Orang-orang Sekarang degnan HP-nya?

Leave a Reply