Dalam pernikahan Zaid bin Haritsah dengan Ummu Aiman, mereka dikaruniai seorang anak yang dinamai Usamah bin Zaid.
Sedari kecil, Usamah tumbuh dalam lingkungan Rasulullah. Ia seringkali bermain dengan cucu-cucu beliau. Atau bahkan bermain dengan Rasulullah sendiri.
Usamah sangat pandai memainkan pedan. Karena itulah ia ditunjuk dari umur 18 tahun oleh Rasulullah untuk menjadi panglima perang.
Di tengah usia yang muda, Usamah memiliki kemampuan strategi dan cara berpikir yang luar biasa. Mengelola banyak orang untuk ikut andil dalam setiap arahannya bukanlah hal mudah, diperlukan jiwa kepemimpinan yang kuat lagi baik.
Saat itu banyak sahabat yang keberatan karena merasa umur Usama masih sangat muda.
Namun Nabi Muhammad SAW berkata di hadapan sahabat-sahabatnya, “Jika kalian meremehkan kepemimpinan Usamah bin Zaid, berarti kalian juga meremehkan kepemimpinan ayahnya sebelumnya. Demi Allah, jiwa kepemimpinan telah terpatri dalam dirinya. Demi Allah, dia orang yang paling aku cintai. Demi Allah, Usamah diciptakan untuk menjadi pemimpin.” []
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: wa.me/6285860492560 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam20
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam