Beberapa sabda Rasul yang berisi anjuran untuk berendah hati adalah sebagai berikut.
“Janganlah kalian berlebih-lebihan menghormatiku, sebagaimana kaum Nasrani berlebih-lebihan menghormati putra Maryam. Saya hanya-lah seorang hamba. Panggillah saya dengan Abdullah (Hamba Allah) dan Rasulullah.”
Ketika Rasulullah ﷺ hendak pergi haji, beliau menenteng kan-tong usang dan di dalamnya terdapat kain beludru yang harganya tidak lebih dari empat dirham, kemudian beliau berdoa, “Ya Allah jadikanlah hajiku ini haji yang tanpa disertai rasa riya dan sumah.”
BACA JUGA: 2 Cara Tidur yang Diperintahkan Nabi ﷺ
Rasulullah ﷺ bersabda, “Tidak akan masuk surga orang yang dalam hatinya terdapat sebutir ﷺ i kesombongan
Rasulullah ﷺ bersabda, “Cukuplah seseorang itu dinilai jelek bila dia merendahkan saudaranya yang muslim.”
Rasul juga bersabda, “Sikap Tawadhu akan menambah seseorang semakin tinggi (derajatnya). Berendah hatilah kalian maka Allah akan mengangkat (derajat) kalian,”
Rasulullah ﷺ bersabda, “Sesungguhnya Allah SWT memberi wahyu kepadaku supaya kalian bersikap rendah hati, hingga tidak ada seorang pun yang sombong di hadapan orang lain dan tidak ada orang yang menzalimi orang lain.”
Rasulullah ﷺ bersabda, “Barangsiapa bersikap tawadhu ikhlas karena Allah, maka Allah akan mengangkat (derajat)nya.”
Rasulullah ﷺ bersabda, “Allah tidak mau memperhatikan orang yang menjulurkan sarung (celana)nya (sampai ke tanah) dengan mak-sud menyombongkan diri.”
Di antara doa yang sering dipanjatkan oleh Rasulullah ﷺ adalah, “Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari bencana kesombongan.””
BACA JUGA: Istri-istri Nabi Diperintah Allah untuk Hidup Sederhana
Rasulullah ﷺ pernah ditanya tentang memakai baju yang bagus; apakah termasuk kesombongan? Rasul menjawab, “Tidak Kesombongan adalah tidak mau tahu dengan kebenaran dan meng-anggap rendah orang lain.” 34
Inilah sikap tawadhu yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ di madrasah kenabian yang penuh dengan nilai-nilai kemuliaan. []
Sumber: Akhlak Rasul, Menurut Al-Bukhari dan Muslim / Penulis: Abdul Mun’im al-Hisyami / Penerbit: Gema Insani Press / Cetakan Kedelapan, Dzulhijjah 1441 H / Agustus 2019 M
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: Join Group WA (WhatsApp Group)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam2
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam
