Telah sampaikah pada kita kisah Ibnu Mas’ud? Lelaki dari kalangan sahabat awal yang beriman. Mengikuti semua proses hijrah juga peperangan bersama Rasulullah ﷺ.
Pada satu malam, ibunya memanggilnya karena merasa kehausan. Tanpa berkata -kata, ditembusnya dingin yang menusuk. Dicarinya segelas air untuk ibunda tersayang.
Namun, sang bunda telah terlelap kembali begitu ia pulang. Berdirilah Ibnu Mas’ud. Segelas air ia genggam. Menunggu di samping sang bunda dengan tenang.
Telah sampai pulakah pada kita kisah Hudzail? Putra dari Hafsah binti Sirin. Wanita shalihah dari kalangan thabi’in.
Di musim dingin, ia siapkan tungku penghangat untuk ibunya. Di pagi hari, ia perah susu unta terbaik. Dikirimkannya dengan rasa bahagia.
“Tinggallah di tempat shalatmu dengan tenang, Ibu,” demikian ia berkata, sementara ia siapkan semua kebutuhan ibunda.
“Pada anak-anak kita, seringkali kita ajarkan kebaikan untuk kemuliaan dan penghormatan pada kita. Kita dorong mereka beramal untuk kelak memberikan mahkota dan kemuliaan untuk kita.
Lalu pada orangtua kita. Penghormatan apa yang sudah kita berikan untuk mereka? Mahkota kemuliaan apa yang sudah kita siapkan untuk mereka? []
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: wa.me/6285860492560 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Instagram: https://www.instagram.com/pusatstudi.islam20/
YouTube: https://www.youtube.com/@pusatstudiislam
Telegram : https://t.me/pusatstudiislam20
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/pusatstudiislam